Teheran,
Pemerintah Amerika Serikat terus mendesak Iran soal program nuklirnya.
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad mencetuskan, AS menggunakan program
energi nuklir Iran sebagai dalih untuk melancarkan tekanan terhadap
republik Islam itu.
"Isu nuklir Iran benar-benar jelas. Amerika mencoba menekan negara Iran tiap kali dengan dalih berbeda-beda, dan saat ini, isu nuklir merupakan alasan untuk melancarkan tekanan atas Iran," kata Ahmadinejad seperti dilansir Press TV, Kamis (18/10/2012).
Ditandaskan Ahmadinejad, Iran menentang bom nuklir. "Zionis keliru jika berpikir bahwa kami akan menyerang mereka dengan bom atom," tutur Ahmadinejad.
"Isu nuklir Iran benar-benar jelas. Amerika mencoba menekan negara Iran tiap kali dengan dalih berbeda-beda, dan saat ini, isu nuklir merupakan alasan untuk melancarkan tekanan atas Iran," kata Ahmadinejad seperti dilansir Press TV, Kamis (18/10/2012).
Ditandaskan Ahmadinejad, Iran menentang bom nuklir. "Zionis keliru jika berpikir bahwa kami akan menyerang mereka dengan bom atom," tutur Ahmadinejad.
Menurut pemimpin republik Islam itu, bangsa Iran akan menghadapi musuh-musuhnya dengan menggunakan pikirannya dan kultur yang berasal dari logika Islam.
Menurut Ahmadinejad, negara-negara Barat berupaya menciptakan Iranophobia. Namun ditekankan Ahmadinejad, Iran merupakan mitra terpercaya bagi negara-negara tetangganya. Sebabnya, Iran belum pernah mengambil langkah-langkah yang akan merusak hubungan persaudaraan dengan negara tetangga dan sekutu-sekutu.
Diketahui bahwa AS, Israel dan sejumlah sekutu mereka berulang kali menuding Iran diam-diam berupaya untuk mengembangkan senjata nuklir lewat program nuklirnya. Pemerintah Iran membantah keras tudingan itu. Ditegaskan bahwa program nuklirnya semata-mata untuk tujuan damai, yakni sebagai pembangkit energi bagi kepentingan sipil.
Sumber : Detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar